Hubungan Berat Badan Lahir Rendah dan ASI Eksklusif dengan Kejadian Stunting Batita di Wilayah Kerja Puskesmas Kuta Alam

Authors

  • Qanita Putri Universitas Syiah Kuala Banda Aceh
  • Sufriani Universitas Syiah Kuala Banda Aceh
  • Nevi Hasrati Nizami Universitas Syiah Kuala Banda Aceh

Keywords:

Low Birth Weight, Exclusive Breastfeeding, Stunting

Abstract

Stunting cases in Aceh is ranked 5th, the highest cases in Indonesia in 2022 is 31.2 percent. The aim of this research was to determine the correlation between LBW and exclusive breastfeeding with the stunting at Puskesmas Kuta Alam. In this study, a correlative descriptive with cross sectional approach was employed. The technique sampling was probability random sampling with the total sample is (n=86). Additionally, data sources were questionnaires, LBW history sheets and height measurement sheets. Data analysis in this study was univariate and bivariate analysis using the chi-square test. The research results showed that the majority of respondents had a history of not being LBW (65.1 percent), respondents had no providing exclusive breastfeeding (53.5 percent) and the child’s height was in the stunting category (very short and short) (58.1 percent). It is indicated that there is a correlation between LBW and the stunting children with a p-value of 0.020 < (0.05) and there is a correlation between exclusive breastfeeding and the stunting children with a p-value of 0.037 < (0.05). Furthermore, insufficient nutritional intake of pregnant women results in children born with low birth weight which affects the stunting. In addition, if children do not receive exclusive breast milk, it contributes to the stunting in children.

References

Affandi, D., Fajar, N. A., Najmah, N., and Ananingsih, E. S. (2023). Analisis pemberian inisiasi menyusui dini dan pemberian ASI ekslusif dengan kejadian stunting pada baduta. Jurnal Kesehatan, 14. 100-107. https://doi.org/10.35730/jk.v14i0.968.

Alba, A. D., Suntara, D. A., and Siska, D. (2021). Hubungan riwayat BBLR dengan kejadian stunting pada balita di wilayah kerja puskesmas sekupang kota batam tahun 2019. Jurnal Inovasi Penelitian. 1(12). 2769-2774. https://doi.org/10.47492/jip.v1i12.540.

Andyna, C. (2022). Fenomena budaya masyarakat aceh terhadap perilaku pemberian ASI eksklusif. Aceh Anthropological Journal. 6(1). 46-57. https://doi.org/10.29103/aaj.v6i1.6711.

Andini, V., Maryanto, S., and Mulyasari, I. (2020). The correlation between birth length, birth weight and exclusive breastfeeding with the incidence of stunting in children age group 7-24 months in wonorejo village, pringapus district, semarang regency. Nutrition Study Program Faculty of Health Ngudi Waluyo University IN, 1978-0346. https://www.researchgate.net/profile/SugengMaryanto/publication/341726030.

Bappenas. (2018). Intervensi penurunan stunting. in pedoman pelaksanaan intervensi penurunan stunting terintegrasi di kabupaten/kota.

Ernawati, D., and Arini, D. (2020). Profil balita stunting di wilayah kerja puskesmas kenjeran kota surabaya. Jurnal Kesehatan Mesencephalon. 6(1). 1-10. http://dx.doi.org/10.36053/mesencephalon.v6i1.184.

Halu, S. A. N. (2019). Hubungan status sosio ekonomi ibu dengan kejadian berat badan lahir rendah di puskesmas la’o. Wawasan Kesehatan. 4(2). 74-80. https://stikessantupaulus.e-journal.id/JWK/article/download/63/43.

Hartiningrum, I., and Fitriyah, N. (2019). Bayi berat lahir rendah (BBLR) di provinsi jawa timur tahun 2012-2016. Jurnal Biometrika Dan Kependudukan. 7(2). 97-104. https://doi.org/10.20473/jbk.v7i2.2018.97-104.

Jayanti, F. A., Dharmawan, Y., and Aruben, R. (2017). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian berat badan lahir rendah di wilayah kerja puskesmas bangetayu kota Semarang tahun 2016. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 5(4). 812-822. https://doi.org/10.14710/jkm.v5i4.18782.

Karisma, G. D., Fauziyah, S., and Herlina, S. (2022). Pengaruh antropometri bayi baru lahir dan prematuritas dengan kejadian stunting pada balita di desa baturetno. Jurnal Kedokteran Komunitas (Journal of Community Medicine), 10(2). 1-10. http://jim.unisma.ac.id/index.php/jkkfk/article/download/18051/13693.

Kemenkes RI. (2021). Buku saku hasil studi status gizi indonesia (SSGI) tingkat nasional, provinsi, dan kabupaten/ kota tahun 2021.

Kurniawan, M., Meity, N., and Yuliam, R. (2023). Pemberian ASI eksklusif terhadap kejadian stunting pada balita di wilayah kerja puskesmas kayamanya kecamatan poso kota kabupaten poso tahun 2022. Medika Alkhairaat: Jurnal Penelitian Kedokteran dan Kesehatan, 5(1), 1-6. https://doi.org/10.31970/ma.v5i1.117.

Marcdante, K. J., and Robert, M. K. (2019). Nelson essentials of pediatrics, eighth Ed. China: Elsevier, Book Aid International.

Muliasari, S., Ramadhaniah, R., and Arlianti, N. (2022). Determinan stunting pada anak usia 0-24 bulan di wilayah kerja puskesmas indrajaya kabupaten pidie tahun 2022. INSOLOGI: Jurnal Sains dan Teknologi. 1(6). 731-740. https://doi.org/10.55123/insologi.v1i6.1081.

Nasrullah, M. J. (2021). Pentingnya inisiasi menyusu dini dan faktor yang mempengaruhinya. Jurnal Medika Hutama. 2(2). 626-630. http://jurnalmedikahutama.com/index.php/JMH/article/view/144.

Nurbaiti, L., Irawati, D., Wirabuanayuda, G., Warnaini, C., and Zubaidi, F. F. (2023). Profil konsumsi asam amino essensial balita stunting dan tidak stunting di kabupaten lombok utara. Prosiding SAINTEK. 5(1). 92-96.

https://proceeding.unram.ac.id/index.php/saintek/article/view/229.

Perwitasari, O. N., Susilawati and Wijayanti, L. A. (2023). Faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian bayi berat lahir rendah. Pembangunan Kesehatan. 1(5). 101–104. http://www.forikes-ejournal.com/index.

Rahayu Diah Kusumawati, M., Marina, R., and Endah, W. C. (2019). Low birth weight as the predictors of stunting in children under five years in teluknaga sub district province of banten 2015. KnE Life Sciences, 4(10), 284. https://doi.org/10.18502/kls.v4i10.3731.

Rosdiana, E., Abdullah, M., and Nurina, N. (2023). Pengaruh kesesuaian pemberian MP-ASI dan riwayat pemberian ASI eklusif terhadap kejadian stunting pada anak usia 6-59 bulan di wilayah kerja uptd puskesmas simpang jaya kec. tadu raya kab. nagan raya. Journal Of Healthcare Technology And Medicine. 9(1). 726-732. https://doi.org/10.33143/jhtm.v9i1.2973.

Saraswati, D., Gustaman, R. A., and Hoeriyah, Y. A. (2021). Hubungan status ketahanan pangan rumah tangga dan pola asuh terhadap kejadian stunting pada baduta: studi pada baduta usia 6-24 bulan di kelurahan karanganyar kecamatan kawalu kota tasikmalaya. Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal. 12(2). 226-237. https://doi.org/10.34305/jikbh.v12i2.344.

Sari, I. K., Tjekyan, R. S., and Zulkarnain, M. (2018). Faktor resiko dan angka kejadian berat badan lahir rendah (BBLR) di rsup dr. mohammad hoesin palembang tahun 2014. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat. 9(1). 41–52.

https://doi.org/10.26553/jikm.2018.9.1.41-52.

Sarman., and Darmin. (2021). Epidemiologi stunting. aceh: Yayasan Penerbit Muhammad Zaini.

Siregar, S. H., and Siagian, A. (2021). Hubungan karakteristik keluarga dengan kejadian stunting pada anak 6 – 24 bulan di kabupaten langkat. Tropical Public Health Journal. 1(1). 1–8. https://doi.org/10.32734/trophico.v1i1.6049.

Suja, M. D. D., Puspitaningrum, E. M., and Bata, V. A. (2023). Tingkat pendidikan ibu dan keberhasilan ASI eksklusif di perkotaan indonesia: analisis data ifls 5: mother’s education level and successful exclusive breastfeeding in urban indonesia: an analysis of ifls 5 data. Jurnal Keperawatan Sumba (JKS). 1(2). 71-79. https://doi.org/10.31965/jks.v1i2.987.

Utami, M. T., and Widiyaningsih, E. N. (2023). Status berat badan lahir rendah dengan kejadian stunting pada balita di Desa. Ilmu Gizi Indonesia, 6(2), 95–104. https://doi.org/10.35842/ilgi.v6i2.352.

WHO. (2020). Exclusive breasfeeding for optimal growth, development and health of infants. WHO.

Wijayanti, E. E. (2019). Hubungan antara BBLR, ASI esklusif dengan kejadian stunting pada balita usia 2-5 tahun. Jurnal Kesehatan Dr. Soebandi. 7(1). 36-41.https://doi.org/10.36858/jkds.v7i1.138.

Downloads

viewed

Abstract viewed : 118 times

Published

2024-03-28

How to Cite

Putri, Q., Sufriani, & Nizami, N. H. (2024). Hubungan Berat Badan Lahir Rendah dan ASI Eksklusif dengan Kejadian Stunting Batita di Wilayah Kerja Puskesmas Kuta Alam. ARRAZI: Scientific Journal of Health, 2(1), 18–29. Retrieved from https://journal.csspublishing.com/index.php/arrazi/article/view/349

Issue

Section

Articles